le copy-ing |
Subhanallah . Alhamdulillah . Allahuakbar
malam sepi .
lalu hati bermonolog sendiri .
aku rimas . serabut . berkecamuk .
rimas bila teringat dosa lalu . benci yang sukar ditafsir .
rasa macam bayangan dosa tu sentiasa menghantui diri .
masih terbayang-bayang .
masih terngiang-ngiang .
ahh dosa tak perlu di flashback . bukan untuk dikenang-kenang !
rasa diri bodoh .
bazirkankan waktu dengan perkara sia-sia .
hari berlalu , kematian mendekati , tapi persiapan seolah tiada .
seolah mati masih jauh .
" aku jauh dari kau bukan sebab benci . "
aku benci dosa tu . kau bagi aku masa .
aku pandang kau nampak cerita lama . argh .
kau pun manusia . kelemahan pasti ada .
aku faham . tapi apakan daya .
hati ini sakit hakikatnya .
kau faham apa itu kecewa ?
luka mungkin boleh sembuh . tapi parut masih ada .
*tumbuk dinding
****************************************
hakikat hidup yang Allah aturkan , tak pernah sepi dengan ujian , nilah medan dakwah yang sebenar , bukan dibentangi karpet merah . tapi duri-duri yang tajam . dari ujian yang Allah beri , terselitnya hikmah yang kita sendiri tak tahu . Allah bukan uji kita dengan kepayahan sahaja , saat kemewahan membuat diri semakin jauh dari Allah . ketahuilah , itu merupakan satu ujian juga .
ketika ditimpa masalah .
Kembali Pada Allah
yes , this is the right way . cara nak selesaikan masalah bukan about how lajunya kita lari daripada masalah tu . tapi tentang cepatnya sensitiviti hati untuk dekat dengan Allah dan bertaubat . Allah 24/7 sentiasa ada untuk kita . masalah yang timbul kadang-2 berpunca daripada dosa yang kita lakukan . mengadu pada Allah . Allah Maha Mendengar .
dari Anas bin Malik , bahawa Rasulullah bersabda :
كُلُّ بَنِي آدَمَ خَطَّاءٌ وَ خَيْرُ الْخَطَّائِيْنَ التَّوَّابُونَ
“ Setiap anak Adam (manusia) pasti sering berbuat kesalahan . Dan sebaik-baik orang yang berbuat kesalahan adalah yang mahu bertaubat . ” ( H.R. Ibnu Majah )
Jelas .
manusia memang tidak lari daripada khilaf dan dosa .
pengampunan Allah seluas lautan .
sedang manusia masih teragak-agak membuat pilihan . masih berkira-kira . nak bertaubat sekarang atau lusa . pintu taubat masih terbuka luas . tapi awas , kematian tak menunggu . tidak mengira waktu . apabila sampai masanya , maka malaikat Izrail akan melaksanakan tugasnya . saat itu , taubat sudah tidak bermakna .
*tangan sejuk
Taubat .
taklah sebatas usaha seorang hamba untuk memohon keampunan dari Allah , tapi taubat adalah termasuk ibadah agung dan mulia di sisi-Nya . sebab perbuatan taubat itu merupakan perintah dari Allah .
Allah berfirman :
“ Wahai orang-orang yang beriman , bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya .. ” ( At Tahrim : 8 )
Taubat juga merupakan ibadah yang sangat dicintai oleh Allah . Allah sangat gembira melihat hamba-Nya yang setiap kali terjatuh dalam dosa dan kesalahan , lalu dia segera bertaubat .
Sabda Nabi :
َللهُ أَفْرَحُ بِتَوْبَةِ عَبْدِهِ مِنْ أَحَدِكُمْ إِذَا اسْتَيْقَظَ عَلَى بَعِيْرِهِ قَدْ أَضَلَّهُ بِأَرْضِ فَلاَةٍ
“ Sesungguhnya Allah sangat gembira terhadap taubat hamba-Nya melebihi kegembiraan salah seorang di antara kalian yang kehilangan untanya di padang pasir kemudian menemukannya kembali . ” ( H.R. Muslim )
***************************************
waktu Dhuha yang tenang . redup .
whudu' masih basah . takbiratul ihram diangkat . niat meniti bibir .
dihayati setiap rukun fi'li dan qaulinya .
saat meneruskan rakaat kedua setelah bacaan Al-Fatihah selesai , surah Ad-Dhuha menjadi pilihannya .
pada ayat ketiga , fikiran buntu . ayat itu hilang . dia terlupa sehingga tepaksa berulang kali membaca ayat pertama dan kedua . akhirnya , bertukar kpd surah yg lain .
setelah salam kedua dilakukan .
cepat-2 dia mencari Al-quran . risau . surah Ad-Dhuha ? surah pendek mula hilang daripada mindanya ? mungkinkah ini hijab kerana dosanya yang menggunung tinggi ?
saat helaian Al-quran yg ke 596 dibuka . matanya tertumpu pada ayat ketiga surah Ad-Dhuha , lirik mata mencari maksud ayat tersebut .
مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلَى
"Dan Tuhanmu tidak meninggalkan engkau , dan tidak pula membencimu ."
dia tersentap . perlahan air matanya mengalir . ada hikmah Allah bagi dia lupa . selama ni dia tak pernah hayati maksud surah Ad-Dhuha . ya , Allah tak pernah tinggalkan hambaNya .
dia terus sujud .
rasa dekat . bicara dalam sendu . merasai pelukan Mahabbah dari RabbNya . air matanya semakin deras mengalir .
dia bersujud lama .
mengharap ampunan dari IlahNya .
************ * ************
moga Allah redha .
oittt sadis nyoooo
ReplyDelete